Pulau Cangke
Sekitar awal oktober, sudah mulai melemparkan isu untuk ke Pulau Cangke. Meskipun sebenarnya waktu waktu seperti ini bukan saat yang bagus untuk perjalanan laut. Biasanya ombak dan angin pasti akan menyertai perjalanan. Tapi ternyata niat tersebut disambut oleh beberapa teman (yahoo). Jadi digodoklah ide itu, dan tentunya dengan catatan harus dapat info cuaca dari orang pulau terkhusus dari tukang perahu yang akan mengantar kami ke pulau Cangke.
 |
| ketika berkumpul di depan pelabuhan Paotere' |
Sabtu pagi, saya meminta teman-teman untuk berkumpul di depan pelabuhan paotere' antara jam 7 dan 8 pagi dan syukurlah mereka semua telah berada di pelabuhan tepat waktu. Saya yang sedikit agak jengkel, karena sekitar jam 8, mendapat kabar dari tukang perahu via Miftah kalau perahunya terlambat 1 jam katanya karena ombak dari Pulau Karanrang ke Makassar yang cukup tinggi. Tapi saya mencoba tetap tenang, meskipun ada rasa tidak enak ke teman-teman yang sudah tepat waktu tiba di pelabuhan.
 |
| Suasana Perjalanan ke Pulau Cangke B-) |
Syukurlah tepat jam 9 saya sudah melihat perahu Dg. Gafur mulai memasuki kanal paotere' ... membongkar muatan dan mengisi muatan termasuk rombongan kami menghabiskan waktu sekitar 1 jam dan tepat jam 10 pagi perahu sudah mulai meninggalkan pelabuhan paotere' menuju Pulau Cangke.sekitar pukul 12:40 siang, perahu sudah merapat di pantai Pulau Cangke setelah melalui laut yang lumayan berombak. Saya sendiri menghabiskan seluruh perjalanan di dalam kapal sambil tidur karena malam sebelumnya kurang tidur.
Total rombongan kami ada 17 orang, terdiri dari 10 orang cowok dan 7 orang cewek. Beberapa sudah terbiasa camping, beberapa malah ini pengalaman pertamanya camping. Jadi banyak kejadian lucu menurut saya, mulai dari yang cari WC , agak kagok untuk mengganti pakaian (padahal tenda bulan sudah berdiri), tidak bawa peralatan makan dan lain2. Pokoknya sewaktu baru tiba di pulau Cangke suasana agak crowded. Mungkin pengaruh sedikit mabuk laut di perjalanan yang diikuti rasa lapar.
 |
| Inilah camp kami (yahoo) |
Salah satu momen yg paling asyik ketika di pulau adalah menyaksikan matahari tenggelam, jadi ketika sy melihat jam tangan sudah menunjukkan pukul 17:30, sy memberi kode untuk segera menuju pantai... kalau sendiri paling cuma butuh 5 menit berenang santai ke pantai, tapi karena harus menyeret dan mendorong beberapa yang berpelampung jadi butuh waktu lebih untuk tiba di pantai. Satu hal yang lucu lagi adalah ketika sesi foto2 ketika sunset, seingatku ada 2 orang yang setelah naik ke darat langsung mau ganti pakaian untuk foto2 ... yah pastilah sunsetnya akan kabur duluan ... hey nhynie, hey erika, kalian kehilangan momen ini ketika di Cangke karena buru-buru mau ganti pakaian yg basah kan? ...
Tak terasa pagi pun tiba, perahu yang akan menjemput dijadwalkan akan tiba pukul 10 pagi di Pulau Cangke, jadi masih bisa 1 sesi snorkling lagi setelah ngopi. Ada 3 pelampung yang mengapung di sekitar saya, miftah dan Achy pagi itu, kalau tidak salah ada Naru, Anti dan Nhynie. Oh Anthy dan Nini di guide Anto di atas coral reef yg cukup dangkal jadi langsung Miftah dan Saya mengambil alih mereka supaya coral reef yg dilewati tidak terlalu rusak karena tidak sengaja terinjak. Sampai hampir jam 9 pagi berputar-putar di atas coral reef dan palung hingga memutuskan untuk naik lagi ke daratan untuk packing persiapan pulang.
sekitar Jam 10 pagi, perahu pun tiba tapi tidak bisa bersandar ke pantai karena ombak yang cukup mengganggu jika kapal disandarkan ke pantai. jadi rombongan harus berjalan kaki di laut sekitar 70meter untuk sampai ke sisi perahu. Barang dan beberapa orang dilewatkan dengan styrofoam besar yang dijadikan sekoci. dan butuh sekitar 1 jam untuk proses loading ke perahu hingga akhirnya sekitar pukul 11 siang kami sudah berangkat dan meninggalkan pulau Cangke.
singkat cerita, sekitar pukul 1 siang, kami merapat di kanal pelabuhan paotere' mendahului rombongan dari Kosmik Unhas yang meninggalkan pulau Cangke lebih dulu dari kami, katanya mereka agak lama transit di Pulau karanrang sebelum melanjutkan perjalanan ke Makassar.
* Terima kasih buat Nhynie, Iefha dan Putri yg telah sibuk-sibuk mempersiapkan lauk satu hari sebelum keberangkatan,
* Terima kasih untuk semua teman-teman yang ikut, (Miftah, Anto, Ikram, Agus, Ochank, Surya, Enda, Accul, Achy, Naruw, Anti, Nhynie, Putri, Erika, Ainul, Iefha) perjalanan kita lancar karena ketabahan dan kesabaran kalian ... :-)
* Saya dan Miftah, mohon maaf jika ada kesalahan kami selama persiapan, selama perjalanan dan sampai kita kembali dengan selamat di Makassar
sampai jumpa di perjalanan berikut.
Field Report by AMad ...
uhhhuuuyyy, ada potoku (dance)
kapangpika saya bisa ikut begini2 dip(lonely)
mas, ijin buat make fotonya buat di pasang di majalah dong!